Diunggah pada 16 Jan

Untuk mengikuti zaman serta target pasar di masa kini, penjualan online atau digital adalah jawabannya. Sebagai pemilik usaha di bidang kuliner, memiliki toko atau resto secara terpisah bukan kewajiban, loh! Nyatanya, Anda bisa berjualan dan memproduksi dari dapur pribadi tanpa perlu menyewa tempat untuk dine-in. Anda bisa memfokuskan penjualan di online dan delivery seperti yang telah dilakukan oleh Batagor Hidayah, salah satu Mitra GrabFood di #CeritaMitraResto bulan September kemarin.

Tidak perlu berkecil hati atau memaksakan diri untuk memiliki resto tersendiri, karena ternyata konsep seperti itu sedang ngetren, lohGhost kitchen atau cloud kitchen merupakan resto yang hanya melayani dan menawarkan jasa pengiriman online dan tidak menyediakan “makan di tempat (dine-in)”. Lalu, apa saja yang bisa Anda lakukan untuk memaksimalkan penjualan online dengan konsep ghost kitchen ini? Sebelumnya, mari bahas kekurangan dan kelebihannya terlebih dahulu:

Kelebihan:

  • Hemat biaya operasional. Tidak perlu menyewa tempat dine-in dan membeli perlengkapannya (meja, kursi, alat makan, dekorasi dll)
  • Kemudahan dalam memasarkan resto karena bisa melalui internet
  • Jumlah karyawan yang dibutuhkan cenderung lebih sedikit dari resto yang menyediakan makan di tempat

Kekurangan:

  • Penjualan bergantung pada promosi online karena resto tidak dikenali secara fisik (outletnya tidak terlihat)
  • Tantangan dalam menjaga hubungan dengan pelanggan. Kurangnya rasa dan kualitas dapat membuat pelanggan berkurang secara perlahan
  • Bergantung pada aplikasi pengiriman seperti GrabFood

Lalu, bagaimana menjalankan serta mempertahankan ghost kitchen Anda di GrabFood?

  1. Buat pelanggan aware dengan keberadaan resto Anda. Walaupun tidak memiliki lokasi untuk makan di tempat, namun Anda bisa tetap meletakkan logo penanda di depan lokasi berjualan, seperti banner atau neon box. Sertakan juga logo GrabFood agar pelanggan bisa menemukan resto Anda di aplikasi. Hal ini juga bisa memudahkan Mitra Pengemudi untuk menemukan lokasi Anda, loh.
  2. Hadirkan tampilan menu terbaik di aplikasi Grab. Lengkapi tiap menu dengan foto yang menggugah selera serta deskripsi yang menunjang. Kategorikan menu-menu resto Anda sesuai dengan jenisnya, seperti kategori “Makanan” atau “Minuman”.
  3. Untuk menjaga hubungan dengan pelanggan, Anda bisa memanfaatkan media sosial dan berinteraksi di sana. Lakukan promosi di akun pribadi serta akun resto untuk menggaet followers agar lebih dikenal.
  4. Buat pelanggan datang kembali ke resto. Caranya? Anda bisa memberikan pelayanan yang maksimal serta cita rasa terbaik dari menu resto. Mau bikin pelanggan makin melirik? Tambah promo resto dan tampilkan resto Anda di halaman utama GrabFood atau di menu pencarian agar bisa lebih unggul dengan Ad Manager
  5. Pertahankan kualitas pangan dan kebersihan dapur. Walaupun hanya berjualan dari dapur pribadi, namun kebersihan tetap nomor satu. Hindari adanya komplain dari pelanggan terkait pesanan yang Anda sajikan. Simak pentingnya kebersihan dapur demi menjaga kualitas resto di sini.

Karena dunia digital semakin berkembang, maka diperlukan kreativitas dan inovasi yang tinggi dari para pemilik agar resto bisa terus bertahan. Masuki dunia digital dan kenali lebih dalam agar bisa memenuhi kemauan para pelanggan tersayang.


Ingin memperluas koneksi dan berbagi cerita dengan sesama Mitra GrabFood lainnya? Gabung komunitas grup Facebook Perkumpulan Wirausaha (PERWIRA) GrabMerchant sekarang juga! Jangan lupa tag resto Anda di Facebook dan Instagram @GrabMerchantID, jadi Anda bisa mendapat kabar terbaru mengenai fitur maupun tips bisnis bagi para Mitra GrabMerchants.

Forward Together

Jl. R.A. Kartini No.Kav. 8, Cilandak Barat

Kec. Cilandak, Kota Jakarta Selatan,

Daerah Khusus Ibukota Jakarta, 12430

Terhubung dengan kami
Terms and PoliciesPrivacy Notice
© Grab 2010 - 2025